- Back to Home »
- Marine Biology , Plankton , zooplankton »
- Mengenal Daphnia magna : si kutu air raksasa
Posted by : Oceanna Al-Bahry
Kamis, 27 April 2017
Daphnia merupakan udang-udangan yang telah beradaptasi pada kehidupan badan perairan yang secara periodik mengalami kekeringan. Oleh karena itu, dalam perkembangbiakannya (seperti halnya Artemia) dapat dihasilkan telur berupa kista maupun anak yang "dilahirkan". Telur berupa kista ini dapat bertahan sedemikian rupa terhadap kekeringan dan dapat tertiup angin kemana-mana, sehingga tidak mengherankan kalau tiba-tiba dalam genangan air disekitar rumah kita ditemukan Daphnia.
Menurut Pennak (1989), klasifikasi Daphnia magna adalah sebagai berikut :
Filum : Arthropoda
Subfilum : Crustacea
Kelas : Branchiopoda
Subkelas : Diplostraca
Ordo : Cladocera
Subordo : Eucladocera
Famili : Daphnidae
Subfamili : Daphnoidea
Genus : Daphnia
Spesies : Daphnia magna.
Jika di laut
Daphnia ini termasuk dalam holoplankton karena selama hidipnya dia bersifat
planktonik dan hanya memiliki ukuran tubuh yang sangat kecil. Dalam keadaan
normal, dimana kualitas air sesuai dan jumlah pakan cukup terdia Daphnia akan
manghasilkan keturunannya tanpa kawin (aseksual/parternogenesis). Dalam
kondisi demikian hampir semua Daphnia yang ada adalah betina. Telur yang
tidak dibuahi ini berkembang sedemikian rupa dalam kantung telur di tubuh
induk, kemudian berubah menjadi larva. Seekor Daphnia betina bisa
menghasilkan larva setiap 2 atau 3 hari sekali. Dalam waktu 60 hari
seekor betina bisa menghasilkan 13 milyar keturunan, yang semuanya
betina. Tentu saja tidak semua jumlah ini bisa sukses hidup hingga dewasa,
keseimbangan alam telah mengaturnya sedemikian rupa dengan diciptakannya
berbagai musuh alami Daphnia untuk mengendalikan populasi mereka.
Daphnia muda mempunyai bentuk mirip dengan bentuk dewasanya tetapi belum
dilengkapi dengan "antena" yang panjang.
Apabila
kondisi lingkungan hidup tidak memungkinkan dan cadangan pakan menjadi sangat
berkurang, beberapa Daphnia akan memproduksi telur berjenis kelamin
jantan. Kehadiran jantan ini diperlukan untuk membuahi telur, yang
selanjutnya akan berubah menjadi telur tidur (kista/aphippa). Seekor
jantan bisa membuahi ratusan betina dalam suatu periode. Telur hasil
pembuahan ini mempunyai cangkang tebal dan dilindungi dengan
mekanisme pertahanan terhadap kondisi buruk sedemikian rupa. Telur
tersebut dapat bertahan dalam lumpur, dalam es, atau bahkan kekeringan.
Telur ini bisa bertahan selama lebih dari 20 tahun dan menetas setelah
menemukan kondisi yang sesuai. Selanjutnya mereka hidup dan berkembang
biak secara aseksual. Dan begitu seterusnya. Gambar berikut menunjukkan
ilustrasi siklus hidup Daphnia seperti diuraikan diatas.
Baca juga artikel menarink mengenai phytoplankton untuk menambah wawasan.
Dan semoga artikel ini bisa bermanfaat jangan lupa share dan tinggalkan komen di bawah. salam bahari ๐ฌ๐ ๐๐๐
Dan semoga artikel ini bisa bermanfaat jangan lupa share dan tinggalkan komen di bawah. salam bahari ๐ฌ๐ ๐๐๐
Yuk mari Join dan Main di ROYALQQ.POKER
BalasHapusPasti seru deh....
Main dan menangkan Jackpot! RATUSAN JUTA RUPIAH bosq ^^
Best casinos - Casino Review for November 2021
BalasHapusAll ์ ์ฌ ๋ฉ๋ด ๋ฃฐ๋ you need to know about ๋ฉ์ดํ ์บ๋ฆญํฐ ์ฌ๋กฏ casinos ์นด ์ฌ๋ฐ ์ฌ๋กฏ and slots · The first casino review was written in ์นด์ง 2015 · Why ์ปค๋ฎค๋ํฐ ๋ชจ์ casinos should I stay at casinos · Why do slots require